Selasa, 24 Januari 2012

WOW!!!!!!!!!!!!!!!!!!! GRATIS Bayar Tol

WOW!!!!!!        GRATIS Bayar Tol

Advertorial - detikNews
Rabu, 25/01/2012 01:00 WIB
Browser anda tidak mendukung iFrame
Jakarta - Siapa bilang masuk jalan tol harus bayar? Kini mulai tanggal 25 Januari - 25 Maret 2012 Bank Mandiri dan operator jalan tol memberikan promosi gratis bayar tol. Anda tertarik menjadi pemenangnya? Ikuti programnya berikut ini.

Bank Mandiri mulai tanggal 25 Januari - 25 Maret 2012 bersama operator jalan tol memberikan promosi gratis bayar tol. Untuk mengikuti program gratis bayar tol, Anda cukup menggunakan e-Toll Card setiap kali membayar tol di semua gerbang yang telah menerima e-Toll Card. Semakin sering Anda bertransaksi menggunakan e-Toll Card semakin besar kesempatan Anda menang.

Program undian Gratis Bayar Tol dibagi dalam 2 periode yaitu periode I tanggal 25 Januari - 25 Februari 2012 dan periode II tanggal 26 Februari – 25 Maret 2012. Pada setiap akhir periode akan diundi dan dipilih 1.000 pemenang yang berhak memperoleh hadiah isi ulang e-Toll Card senilai Rp500.000 per pemenang. Pajak hadiah ditanggung oleh Bank Mandiri. Wow! Seru kan?

Bagi Anda yang sekarang masih bayar tol pakai uang tunai, inilah saat yang tepat untuk mencoba e-Toll Card, siapa tahu sekaligus beruntung mendapatkan gratis bayar tol senilai Rp500.000. Anda dapat membeli e-Toll Card di gerbang tol, Cabang Bank Mandiri, Indomaret, dan Alfamidi/AlfaExpress. Buruan beli, mumpung harga kartunya masih gratis, karena sekitar bulan Maret 2012 bank Mandiri berencana menghargai kartu perdana e-Toll Card sebesar Rp20.000. Bila saldo kartu habis, jangan kuatir, saat ini telah tersedia sarana isi ulang mandiri prabayar (termasuk e-Toll Card) di 5.000 mandiri ATM bertanda “isi ulang”, Cabang Bank Mandiri, Indomaret, Alfamidi/AlfaExpress dan retailer lainnya.

Para pemenang gratis bayar tol ini akan diumumkan di mass media, detik.com dan website Bank Mandri.

Keterangan lebih lanjut hubungi mandiri call 14000 atau klik website Bank Mandiri www.bankmandiri.co.id. Pajak hadiah ditanggung oleh Bank Mandiri dan sesuai dengan surat izin Kementrian Sosial No. 71/PPSDBS-SAP/I/2012.

Ini Penjelasan Polisi Soal 2 Hasil Tes Urine Afriyani Cs yang Berbeda

E Mei Amelia R - detikNews
Rabu, 25/01/2012 10:49 WIB
Browser anda tidak mendukung iFrame
Jakarta - Polisi sempat berucap bahwa hasil tes urine pada Afriyani Susanti Cs negatif narkoba. Namun kemudian, polisi meralatnya. Ternyata hasil tes kedua yang dilakukan keempat pengemudi dan penumpang Xenia itu positif narkoba. Kenapa bisa berbeda?

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Dwi Sigit Nurmantyas menjelaskan soal perbedaan hasil tes itu. Hasil tes urine pertama negatif karena tidak dilakukan dengan alat yang canggih. Sigit mengatakan, dirinya sempat menaruh curiga dengan hasil tes yang negatif itu, mengingat jumlah korban yang fantastis dan kerusakan cukup parah pada kendaraan.

"Saya curiga dengan hasil tes urin yang pertama ini karena kalau dilihat, mobilnya hancur, korbannya belasan, pasti pelaku sedang terpengaruh sehingga saya meminta dilakukan tes yang kedua kalinya. Tes yang kedua ini menggunakan alat yang canggih, sehingga hasilnya ternyata positif," jelas Sigit saat dihubungi wartawan, Rabu (25/1/2012).

Sigit menyampaikan, hasil tes urine pertama terhadap Afriyani dan kawan-kawannya dilakukan di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur. Saat itu, keempatnya diantar ke RS Polri oleh petugas lalu lintas.

"Tes yang kedua dilakukan di Polda Metro Jaya dan hasilnya ternyata positif," ujarnya.

Sementara Direktur Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Nugroho Aji menyampaikan hal berbeda. Menurutnya, perbedaan hasil tes urine pada keempat penumpang Xenia dikarenakan pada awal tes tidak dilakukan tes dengan reagen methamphetamine.

"Pemeriksaan urine itu ada bermacam-macam reagen. Mungkin pemeriksaan pertama belum dilakukan metamphetamin," ujar Nugroho saat ditemui secara terpisah.

Pemeriksaan urin, lanjut Nugroho, dilakukan dengan berbagai reagen seperti cannabis, amphetamine dan methamphetamine.

"Saat pemeriksaan pertama di RS Kramat Jati tidak dilakukan pemeriksaan metamphetmine," katanya.

Mengapa tidak dilakukan pemeriksaan methamphetamine saat itu? "Belum semua, nah di sini kita lakukan metamphetamine," jawabnya.

Dari hasil tes urin kedua, Afriyani dan kawan-kawannya positif mengandung zat methamphetamine. Adapun, yang mereka konsumsi adalah narkotika jenis ekstasi.

"Bukan sabu. Sebenarnya, yang mengandung methamphetamine itu tidak harus melulu sabu, tapi ekstasi juga," katanya.

Lalu bagaimana polisi tahu kalau zat methampetamine yang terkadung pada urin keempat tersangka berasal dari ekstasi? "Ya hasil tesnya begitu," katanya tanpa menjelaskan secara detil.

Kendati hasil tes urin keempatnya positif mengandung zat methampetamine, namun pihak kepolisian akan melakukan tes darah keempat tersangka guna lebih meyakinkan lagi. Tes darah akan dilakukan di Badan Narkotika Nasional (BNN).

"Tes darah juga untuk cek lagi. Tapi kalau urinenya positif, tes darah juga positif," tandasnya.

Seperti diketahui, Daihatsu Xenia bernopol B 7249 XI yang dikendalikan oleh Afriyani menabrak 12 pejalan kaki di trotoar depan kantor pelayanan pajak (sebelumnya ditulis Kementerian Perdagangan) pada Minggu (22/1) siang lalu. Saat peristiwa kecelakaan tragis terjadi, Afriyani masih terpengaruh obat-obatan dan alkohol sehingga menyebabkan kehilangan kendali hingga menginjal pedal gas di atas batas kecepatan maksimum berkendara di dalam kota.

Sembilan pejalan kaki tewas dalam kecelakaan tersebut, sementara tiga lainnya luka-luka dan saat ini masih dirawat di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat.

Downloads Plants VS Zombie Full

Downloads Plants VS Zombie Full 

Plants vs zombie adalah game yang category nya strategy.
Terdapat banyak karakter tanaman dan zombie. Tempat stage nya juga berbeda - beda setiap level. Game ini cukup mengasah otak .
yah,, inti nya sih... Think fast and plant faster to stop the zombies dead in their tracks.




Penasaran sama Gama yang satu ini langsung aja tinggal klik Download

Tidak ada komentar:

Posting Komentar